News & Research

Reader

GOTO Rilis Lapkeu Kuartal I, Sesuai Target?
Tuesday, April 30, 2024       08:29 WIB

JAKARTA, investor.id - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk () meningkat pada perdagangan 29 April 2024. Di akhir sesi II, saham ini finis di Rp 63 atau loncat 3,28%.
sendiri merilis laporan keuangan (lapkeu) kuartal I-2024 pada 29 April 2024.
Terungkap bahwa pendapatan bersih meningkat jadi Rp 4,07 triliun di tiga bulan pertama tahun ini. Naik dari Rp 3,33 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
mencetak rugi yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 861,91 miliar pada kuartal I-2024. Menyusut jauh dari rugi bersih Rp 3,86 triliun di periode sama tahun lalu.
EBITDA Grup yang disesuaikan pada 1Q2024 adalah -Rp 102 miliar, kerugian berhasil menurun sebesar 89% yoy dan menurut manajemen berada dalam jalur yang tepat untuk memenuhi pedoman kinerja EBITDA yang disesuaikan impas untuk keseluruhan tahun buku 2024
sempat menetapkan pedoman kinerja EBITDA secara grup yang disesuaikan impas untuk keseluruhan tahun buku 2024. Akankah pedoman kinerja tersebut tercapai?
"Pedoman di atas didasarkan pada kondisi pasar saat ini dan mencerminkan perkiraan awal perseroan, yang semua tergantung pada ketidakpastian dan risiko. Hal ini termasuk peningkatan kompetisi pasar, yang diperkirakan akan berlanjut, inflasi, serta faktor lainnya," terang manajemen beberapa waktu lalu.
GTV
GTV Grup pada kuartal 2024 ini tumbuh 20% mencapai Rp 116,5 triliun, sementara GTV inti Grup yang mengecualikan merchant payment gateway tumbuh 32% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (yoy) mencapai Rp 54,6 triliun.
Direktur Keuangan Grup GoTo,Jacky Lo menjelaskan, pada kuartal pertama 2024, GoTo mencatatkan pertumbuhan topline kuat. Hal ini tercermin pada pertumbuhan GTV inti Grup sebesar 32% dibandingkan tahun sebelumnya, serta pertumbuhan pendapatan bruto sebesar 18% dibandingkan tahun sebelumnya.
"Sementara itu, EBITDA yang disesuaikan tetap sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan, sehingga kami berada di jalur yang tepat untuk mempertahankan pedoman EBITDA yang disesuaikan untuk tahun buku 2024," papar Jacky dalam keterangan resmi, Senin (29/4/2024).
Direktur Utama Grup GoTo,Patrick Walujo menjelaskan, pada tahun 2023, pihaknyatelah meletakkan landasan yang kuat serta menentukan strategi pertumbuhan dengan memperluas basis pengguna, memperdalam wallet share pengguna ekosistem, menurunkan beban operasional, serta memperkuat kemitraan dengan TikTok.
"Pada kuartal pertama 2024, kami telah mempercepat pelaksanaan strategi tersebut serta kembali melakukan investasi pada produk-produk andalan, yang hasilnya mulai terlihat di bulan Maret dan April 2024. Seiring implementasi strategi tersebut, kami berharap dapat mencapai tingkat pertumbuhan yang lebih cepat di tahun ini, dan di saat yang sama tetap berkomitmen kepada tujuan profitabilitas yang telah kami tetapkan," jelasnya.

Sumber : investor.id

powered by: IPOTNEWS.COM